Orang-orang kafir dan musyrik selalu mengagungkan Tuhan yang mereka sembah selain Allah swt. Mereka membelanya bahkan rela berkorban dengan diri dan harta untuknya. Maka, pada hari kiamat Allah s.w.t akan memasukkan tuhan-tuhan yang menjadi sesembahan mereka selain Allah s.w.t ke dalam neraka untuk menghinakan para penyembahnya, agar mereka mengetahui bahwa mereka tersesat. Mereka telah menyembah sesuatu yang tidak memberi manfaat atau bahaya bagi mereka sedikitpun . Allah s.w.t berfirman, "sesungguhnya kamu dan apa yang kamu sembah selain Allah s.w.t adalah umpan jahanam, kamu pasti masuk ke dalamnya. Andaikata berhala-berhala itu Tuhan, tentulah mereka tidak masuk neraka,dan semuanya akan kekal di dalamnya."(Q.s. Al-anbiya':98-99)
Ibnu Rajab mengatakan,"Manakala orang-orang kafir menyembah tuhan-tuhan selain Allah,dan mereka menganggap bahwa tuhan-tuhan itu akan dapat menolong mereka di sisi Allah, atau mendekatkan mereka kepada-Nya, maka mereka disiksa bersama tuhan-tuhan itu untuk menghinakanya. Karena manusia jika disiksa bersama orang yang menyebabkanya tersesat, maka hal itu akan dirasa lebih menyakitkan dan lebih menyedihkan." Oleh karena itu pada Hari kiamat,matahari dan bulan juga akan dilemparkan ke dalam neraka sebagai umpanya untuk mengecewakan para penzhalim, yaitu orang-orang yang menyembah selain Allah swt. Dalam hadis disebutkan,"Matahari dan bulan dimasukkan ke dalam neraka."(HR.Al-Baihaqi). Syaikh al-qurthubi rah.a berkata ,"adapun keduanya dimasukkan ke dalam neraka karena keduanya menjadi sesembahan selain Allah swt, bukan karena api neraka itu menjadi siksaan baginya karena keduanya adalah benda. Sedangkan Allah swt berkehendak demikian terhadap keduanya untuk menambah penderitaan dan penyesalan terhadap orang-orang kafir. Demikianlah kata sebagian ulama." Demikian pula kelak di neraka,orang-orang kafir bersama syaitan-syaitan mereka untuk membuat siksaan mereka terasa lebih pedih dan menyakitkan. Allah swt berfirman, "Barang siapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah (Al-quran), Kami adakan baginya syaitan (yang menyesatkan), maka syaitan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya.Dan sesungguhnya syaitan-syaitan itu benar-benar menghalangi mereka dari jalan yang benar,dan mereka menyangka bahwa mereka mendapat petunjuk. Sehingga apabila orang-orang yang berpaling itu datang kepada Kami (pada hari Kiamat) ,ia berkata "Aduhai,semoga (jarak) antara aku dan kamu seperti jarak antara masyrik dan maghrib. maka syaitan itu sejahat-jahat teman (yang menyertai manusia).(Harapanmu itu) sekali-kali tidak akan memberikan manfaat kepadamu di hari itu, karena kamu telah menganiaya (dirimu sendiri).sesungguhnya kamu bersekutu dalam adzab itu."(Q.S. Az-Zukhruf:36-39)
sumber : syiar muslim
0 komentar:
Posting Komentar